Senin, 09 Januari 2017

Perkembangan Matematika di Zaman Yunani Kuno dan Persia

Hallo semua!! Yuk,kita lanjut mbolang lagi☺Kita lanjut ke negara yang tak kalah keren selanjutnya yaitu Yunani.👊 Sudah tau semua letak Yunani itu dimana?


Ya..itulah letaknya Yunani. Yunani dalam peta tersebut ditulis dengan Greece ya..Nama kerennya Yunani gitu.. hehe
Bagaimana ya,perkembangan matematika di Yunani? Langsung saja.

    Orang-orang Yunani kuno membuat matematika menjadi sebuah disiplin ilmu karena mereka menyadari bahwa pentingnya matematika. Orang-orang Yunani mendalami ilmu-ilmu yang diwariskan oleh ilmuwan-ilmuwan sebelumnya. Mereka mendalami matematika lebih abstrak atau lebih kepada teori-teori dengan usaha mereka sendiri. Inilah yang membedakan orang-orang Yunani dengan para pemikir sebelumnya seperti orang-orang pada zaman Babilonia. Hal tersebut dapat dilihat dari orang-orang Babilonia menafsirkan √2 merupakan bilangan rasional,tetapi orang-orang Yunani membuktikan bilangan √2 irrasional. Sayangnya,sumber-sumber matematika Yunani sangat sedikit. Hal ini dikarenakan di Yunani tidak ada papirus-papirus seperti yang digunakan di Mesir dan tidak ada tanah liat seperti yang digunakan di Babilonia. Akibatnya,sejarah awal Yunani berawal dari mitos,legenda,anekdot,yang dilestarikan oleh penulis selama berabad-abad.

    Dimulainya zaman besi menandakan kemajuan matematika di Yunai,yang bertepatan pada abat ke-6 sebelum masehi (berkembang paling cemerlang di abad ke-5 sampai abad ke-4 sebelum masehi),dimana peristiwa itu disebut "Peradaban Yunani" dimana muncul perkembangan-perkembangan matematika baru oleh ilmuwan-ilmuwan yang berasal dari Yunani yaitu Thales dan Phytagoras. Thales berhasil membuat suatu pengukuran tidak langsung ketinggian Piramida besar dan mengukur seberapa jauh jarak kapal laut dari pantai,hal ini Thales menggunakan ilmu Geometri. Sedangkan,Phytagoras lebih mengkaji dibidang aritmatika,harmoni,geometri dan astronomi. Keren kan? Seperti apa ya orangnya? 

Thales
 
Phytagoras

Sudah tau kan gimana matematikanya Yunani. Lanjut,yuk ke Persia! 


Letaknya sudah tau. Lalu,bagaimana perkembangan matematikanya?

    Matematika di Persia sudah berkembang jauh sebelum Islam datang. Ketika tradisi pemikiran Yunani di Eropa telah meredup,para cendekiawan Syiria,Alexandria dan Yunani mendapat perlindungan dari Raja Anushirwan di Persia untuk melestarikan,menyempurnakan dan menyebarkan ilmu pengetahuan. Bukan hanya itu,Raja-raja di kekaisaran Persia ini sangat mendukung sekali perkembangan ilmu pengetahuan. Karena sangat mendukung,jadi segala fasilitaspun diberikan untuk mengadopsi ilmu-ilmu dari Babilonia dan India,terutama ilmu tentang musik,astronomi,dan matematika. 
   
    Orang-orang Persia melakukan pendekatan matematika dari sudut yang berbeda dari orang-orang Yunani. Orang-orang Yunani mengagumi filosofi abstrak dan terlalu teoritis. Mereka melakukan beberapa spekulasi dan imajinasi. Berbeda di Persia,orang-orang Persia dalam istana al-Ma'mun telah mengundang mereka untuk menggunakan hasil studi astronomi mereka,penelitian,dan ilmu navigasi,dan menyempurnakan kalender,penentuan arah letak Mekkah,dan kemampuan untuk mengukur waktu untuk sholat. Sehingga dapat terlihat bahwa seluruh riset matematika tidak hanya menggali ilmu murni,tetapi lebih ditujukan untuk menggali ilmu terapan. Amazing!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar